SPOILERS: Jika sudah sampai disini saya harap anda sudah menonton film NKCTHI. Hanya saranku
Gimana mau bahagia kalau sedih aja gak tau rasanya
– Angkasa
Pada kutipan diatas yang kukutip dari tokoh Angkasa di film NKCTHI merupakan sebuah kutipan yang tidak akan gagal untuk membuatku meneteskan air mata. Berasa bahwa segala perasaan yang ingin disampaikan film ini bercampur aduk dalam kutipan tersebut dengan komposisi yang sangat tepat.
Film yang diangkat dari novel Marcella FP dan di sutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko ini telah tayang awal tahun ini di bioskop. Sayangnya saya tidak sempat pulang untuk menontonnya, dan banyak hal telah terjadi sejak itu (iya covid..) 😷. Sehabis selesai studiku untuk term ini saya sangat beruntung untuk dapat menontonnya di Netflix. Dan ternyata filmnya cakeep skali! ✨
Film ini adalah film drama keluarga - saya rasa merupakan genre yang jarang diangkat film-film Indonesia pada umumnya. Tidak ada antagonis maupun protagonis. Film ini setulusnya mengungkit permasalahan manusia yang hadir disekitar kita. Rasa “gagal, tumbuh, bangun, hilang, menunggu, bertahan, berubah, dan semua ketakutan manusia”.
Tokoh Awan (anak bungsu) yang ingin bebas dan memiliki pilihannya sendiri; Aurora (anak tengah) yang merasa dirinya tidak pernah diperhatikan; Angkasa (anak sulung) yang memendam rahasia dan diberikan tanggung jawab yang terlalu besar; sang ibu yang diterbatasi oleh kesedihan dan trauma yang ia pendam dimasa lalu; dan tokoh ayah yang merasa bahwa satu-satunya cara untuk membuat keluarganya bahagia kembali adalah untuk menyembunyikan semua permasalahan. Ditambah lagi dengan akting pemeran yang mengaggumkan, saya sebagai penonton pun ikut terpukul oleh semua permasalahan dan emosi yang saya rasa sangat relateable. Film ini mengajak penonton untuk mengenal kembali cara untuk menghadapi, dan mencari kebahagian melalui segala permasalahan dalam kehidupan kita.
Bagi saya yang baru menontonnya ditengah pandemi ini, jauh dari keluarga, yang biasa hanya mengisi hari-hariku sendiri dirumah dengan tugas sekolah, melalui film ini saya dapat merasa dan merenungkan kembali hangatnya sebuah keluarga 🥰. Meskipun dalam situasi yang membatasi ini, mungkin sangat mudah untuk jatuh menyerah, tenggelam dalam zona nyaman, ataupun mencoba untuk bersembunyi dari permasalahan diluar sana. Tetapi pada akhirnya hal-hal tersebut hanya akan mengikat kita dan menjadi sebuah keterbatasan. Cara untuk mencari kebahagiaan sesungguhnya adalah untuk berani 💪 berdiri dan menghadapi semua permasalahan tersebut. Hingga nanti kita bisa cerita tentang hari ini.
Kamu bisa barlari kemana pun kamu mau,
lari sejauh apapun itu,
lari sekencang-kencangnya kamu mampu
tapi masalahmu tidak akan pergi.
Dia akan ada dibelakangmu.
Sampai kamu berbalik arah dan hadapi.
Doa ibu menemani hari ini.
Hingga nanti kita cerita tentang hari ini.
Besok kita buat yang lebih baik lagi.
– NKCTHI